Monday, September 29, 2008

MEMBUAT BAHAGIA TANPA MEMANJAKAN


Di bawah ini adalah ungkapan hati kami kepada putri kami Dorothy Christi Lois pada ulang tahunnya yang kedelapan. Semoga ada manfaatnya bagi Anda.
***************************
Christi yang baik,
Hari ini 30 September 2008, kami mengingat dan mensyukuri peristiwa yang amat bersejarah dalam hidup kami orangtuamu. Delapan tahun yang lalu, engkau lahir ke dunia ini, oleh kasih dan rahmat Tuhan. Ibumu mengandung engkau selama sembilan bulan. Dr. Silitonga adalah tangan Tuhan untuk membantu engkau lahir di Pematangsiantar.

Christi yang kami kasihi, engkau adalah anak kami, tetapi engkau bukanlah milik kami. Victor Tinambunan memang bapakmu dan Tima Warni adalah ibumu. Tetapi ada satu persamaan mendasar dalam diri kita, yakni: kita adalah sama-sama anak Allah. Kita sama-sama milik-Nya. Dia memelihara hidup kita sama seperti seorang ibu memelihara anaknya.

Dalam ulang tahunmu ini, kami tidak terutama mengingat bagaimana perilakumu yang lumayan banyak juga yang tidak menyenangkan orangtua. Semuanya itu bukan kesalahanmu saja, ada juga karena keterbatasan dan kelemahan orangtuamu. Ada kalanya kami terlalu menuntutmu bertingkah sebagaimana layaknya orang dewasa, padahal engkau masih anak-anak. Hari ini kami lebih memusatkan perhatian pada apa yang Tuhan anugerahakan dan bagaimana Ia dengan kasihNya yang besar terus menuntun engkau hingga hari ini. Mari kita jalani hari-hari pemberian Tuhan ke depan ini dengan lebih baik lagi dengan tetap bersandar pada pimpinan-Nya.

Jadilah dirimu sendiri sebagaimana Tuhan menghendakinya. Jangan memaksa diri menjadi seperti orang lain yang pasti akan membawa ketegangan. Banyak yang mengasihi kita yang amat berharap agar Christi berbeda atau lebih baik dari anak-anak yang lain, karena --kata mereka-- Christi adalah ‘anak pendeta’. Tetapi saya baru sadar bahwa sesungguhnya, engkau bukan ‘anak pendeta’ karena pendeta tidak punya anak, sama seperti presiden, ephorus dan lain lain tidak punya anak. Engkau adalah anak Victor Tinambunan dan Tima Warni Pangaribuan. Memang bapakmu seorang pendeta, tetapi engkau lahir bukan karena bapakmu pendeta. Jadi, jadilah anak yang baik, bukan karena engkau anak pendeta, tetapi karena engkau adalah anak Tuhan. Jangan menjadi baik supaya 'berbeda' dengan anak-anak lain, tetapi jadilah baik karena itu dorongan suara Tuhan dari dalam dirimu. Kami mengharapkan engkau anak yang baik, bukan supaya kami dipuji orang sebagai yang 'berhasil' mendidik anak, tetapi supaya setiap orang memuji Tuhan Sang Pemberi hidup.

Dorothy Christi Lois yang kami kasihi di dalam Tuhan, mari kita syukuri bersama ulang tahunmu pemberian Tuhan ini dan kita memohon kiranya Tuhan senantiasa menganugerahkan kesehatan dan panjang umur buat Christi.

Dari yang mengasihimu: Bapak, Mama dan William

Christi di depan Rumah Keluarga Amang dr Silalahi/ br Sihombing
Perum Duta Mas-Batam (awal 2008)



No comments:

Post a Comment

Kami sangat menghargai komentar Anda yang membangun.


ShoutMix chat widget